Beberapa Jenis Keluarga dan Keturunan Mikrokontroller

Mikrokontroller? Dan apakah itu?  Secara singkat dan sederhana saya jelaskan bahwa Mikrokontroller itu merupakan sebuah chip yang mempunyai fungsi seperti halnya komputer. Hanya saja dalam kehidupan sehari-hari aplikasinya banyak digunakan pada sistem otomasi, seperti pada trafick light, jam digital, running text, dan tentu saja dalam pembuatan robot juga.

Mikrokontroller itu sendiri berperan sebagai otak/kontrol pada robot. Adapun tugasnya berbagai macam seperti halnya mengendalikan actuator, sound, sensor, motor dc dan yang lain sebagainya.

Dalam dunia industri otomasi saat ini sudah ada berbagai jenis Mikrokontroller yang telah terlahir. Yang mana dari setiap Microcontroller mempunyai karakter berbeda, dalam hal kelebihan dan kekurangannya. Saat ini Microcontroller juga telah berkembang sehingga muncul turunan-turunan yang semakin lebih baik dan lebih mudah dalam penggunaannya.

Beberapa Jenis Mikrokontroller Arduino

Apabila dilihat dari sudut pandang teknis, Mikrokontroller itu sendiri hanya ada 2 jenis.

1. RISC (Reduced Instruction Set Computer). Mikrokontroller untuk jenis yang ini memiliki intruksi yang terbatas, akan tetapi untuk fasilitasnya lebih banyak dibanding yang lainnya.

2. CISC (Complex Instruction Set Computer). Mikrokontroller untuk jenis yang ini justru kebalikannya, yang mana intruksinya lebih lengkap, akan tetapi untuk fasilitasnya lebih sedikit.

Kalau dilihat dari banyaknya Mikrokontroller yang beredar dipasaran, Mikrokontroller terbagi menjadi 3 keluarga besar, yaitu:

1. Intel MCS51. Apabila dilihat dari teknis, Mikrokontroller ini termasuk kedalam jenis CISC. Awalnya Microcontroller ini dirancang untuk aplikasi chip tunggal, tetapi modenya sudah diperluas dengan ROM luar 64 KB dan RAM luar 64 KB. Dengan aksesnya terpisah antara jalur program, dan jalur data. Dengan kemampuannya ini, MCS51 sering digunakan pada perancangan awal perangkat PLC (Programmable Logic Control).

MCS51 P8051

2. AVR dari Atmel. Merupakan singkatan dari Alv and Vegard’s Risc processor, yang mana masuk kedalam Mikrokontroller jenis RISC 8 bit. Dan AVR ini adalah jenis Mikrokontroller yang paling sering digunakan dalam bidang elektronika, pembuatan projek elektronika, dan tak ketinggalan juga dalam bidang robot.

AVR atmel

Secara umum ada 4 kelas dari jenis AVR ini. Dalam setiap kelas memiliki fungsi, memory, dan peripheral yang berbeda-beda. Adapun 4 kelas tersebut adalah ATTiny, AT90Sxx, ATMega, dan AT86RFxx. Dan khusus untuk jenis ATMega ini merupakan yang paling populer, terutama setelah indikasi munculnya Arduino.

Arduino

3. PIC. Dahulu dinamakan Programmable Interface Controller, kemudian setelah berkembang menjadi Programmable Intelligent Computer. Komponen ini pertama kali mulai dikembangkan oleh Divisi Mikroelektronik General Instruments dengan nama PIC1640.

PIC1640

Adapun PIC sangat populer digunakan oleh penggemar elektronik dikarenakan biayanya yang murah, terjangkau dimana saja, pengaplikasiannya yang luas, dan database yang besar, serta pemogramannya dilakukan melalui jalur serial pada komputer. Kemudian juga dikarenakan ketahanan dan kekuatannya, yang mana sering dipakai untuk aplikasi yang lebih besar seperti halnya industri.

Berbagi :