Arduino Mikro

Pemrograman Arduino Dengan Sensor Cahaya LDR

Sensor Cahaya LDR

Sebelum kita jauh belajar tentang Pemrograman Arduino Dengan Sensor Cahaya LDR, alangkah baiknya kita mengetahui dahulu apa itu LDR?. Light Dependent Resistor (LDR) adalah sejenis resistor yang mana nilai hambatannya di pengaruhi oleh intensitas cahaya di sekitarnya. Sehingga kita dapat membuat LDR ini sebagai sensor cahaya dan karena memang sudah banyak aplikasinya. Sebagai contohnya pada lampu jalan raya, dimana tidak ada saklar yang digunakan untuk mematikan dan menghidupkan lampu jalan raya.

Apabila menggunakan sensor cahaya LDR, lampu jalan raya akan mati sendiri ketika siang hari dan akan hidup kembali ketika malam hari secara otomatis. Dalam artikel ini kita akan membuat program Arduino yang akan melakukannya, "Lampu LED akan menyala ketika keadaan mulai gelap dan akan mati sendiri ketika keadaan mulai terang"  atau dapat disebut juga "Automatic Lighting System".

Perlengkapan yang harus kalian persiapkan adalah :

1 buah Arduino
1 buah Breadboard
1 buah Sensor cahaya LDR
1 buah Resistor 10k Ohm
7 buah Kabel jumper

Selanjutnya kalian buat rangkaian seperti gambar dibawah ini.

Rangkaian LDR

Catatan :
1. Hubungkan tegangan 5V dan GND dari Arduino ke Breadboard.
2. Hubungkan kaki kiri LDR ke tegangan 5V.
3. Hubungkan kaki kanan LDR ke pin analog A2 Arduino.
4. Hubungkan kaki kiri resistor ke celah antara kaki kanan LDR dan GND arduino.
5. Hubungkan kaki kanan resistor ke GND.
6. Hubungkan kaki +LED ke kaki pertama resitor 220 Ohm.
7. Hubungkan kaki -LED ke GND.
8. Hubungkan pin 3 Arduino ke kaki kedua resistor 220 Ohm.
9. Hubungkan Koneksi USB Arduino dan komputer/laptop.

Selanjutnya buka software Arduino IDE untuk pemrograman LDR, kalian dapat menggunakan sketch program dibawah ini :


byte ldr = A2;
byte led = 13;
int nilai;

void setup() {
  pinMode(led, OUTPUT);
  Serial.begin(9600);
}

void loop() {
  nilai = analogRead(ldr);
  Serial.print("Nilai LDR: ");
  Serial.println(nilai);

  if (nilai < 500) {
    digitalWrite(led, HIGH);
  }
  else {
    digitalWrite(led, LOW);
  }

}
Keterangan :
1. int nilaiLDR= 0;
    Membuat variabel nilaiLDR, dan akan membaca nilai mulai dari 0.
2. pinMode(LED, OUTPUT);
    Memilih mode OUTPUT untuk pin yang disimpan di variabel LED.
3. Serial.begin(9600);
    Digunakan supaya Arduino dapat berkomunikasi dengan Komputer.
4. nilaiLDR= analogRead(LDR);
    Menyimpan hasil nilai yang terbaca oleh sensor LDR kedalam variabel nilaiLDR.
5. Serial.print("NilaiLDR= ");
    Digunakan untuk menampilkan teks nilaiLDR =, untuk ini kita tampilkan pada Serial Monitor.
6. Serial.println(nilaiLDR);
    Untuk menampilkan nilai yang terbaca oleh sensor LDR.
7. if (nilaiLDR < 500)
    Logika kondisi lampu LED, jika sensor membaca nilai 500 atau kurang dari 500.
8. digitalWrite(LED, HIGH);
    Perintah lampu LED menyala.
9. else
    Logika jika kondisi tidak terpenuhi.
10. digitalWrite(LED, LOW); Perintah lampu LED mati.

Kalian dapat juga mencoba hal berikut ini :
1. Sekarang cobalah kalian membuat program BLINK, yang mana kecepatan BLINKnya diatur melalui nilai yang diterima oleh pembacaan Sensor LDR.
2. Pindahkan kaki positif LED dari pin digital 13 Arduino ke Pin digital 9 (PWM). Selanjutnya dengan perintah analogWrite, buatlah lampu LED menyala terang dan redup berdasarkan nilai dari hasil pebacaan sensorLDR.

Posting Komentar untuk "Pemrograman Arduino Dengan Sensor Cahaya LDR"