Program Arduino Mengetahui Alamat LCD I2C

Pada artikel kali ini kita akan membahas program Arduino bagaimana cara mengetahui alamat LCD I2C yang akan dipakai dengan Arduino. Apabila melihat bentuk I2C memang terlihat sama. Yang mana sebenarnya I2C ini mempunyai alamat yang berbeda-beda. Pada umumnya masalah ditemukan dalam tampilan LCD dikarenakan kalian salah memasukan alamat I2C pada sketch pemrograman.

Sehingga untuk cara mudahnya adalah dengan cara memindai LCD I2C, dan mengetahui berada di alamat berapa I2C kalian yang sebenarnya. Mari kita praktekkan caranya seperti berikut ini.

Adapun yang perlu kalian siapkan terlebih dahulu :

1 Buah Arduino

1 Buah LCD 16×2 dan I2C

4 Buah Kabel jumper Male-Female

Selanjutnya kalian rangkai komponen tersebut seperti gambar dibawah ini :

Catatan :

1. Sambungkan pin VCC pada LCD I2C ke pin tegangan 5V Arduino

2. Sambungkan pin GND pada LCD I2C ke pin GND Arduino

3. Sambungkan pin SCL pada LCD I2C ke pin SCL (dapat juga memakai pin analog A5) Arduino

4. Sambungkan pin SDA pada LCD i2C ke pin SDA (dapat juga memakai pin analog A4) Arduino

Kemudian kalian ketik ulang atau menyalin skecth program dibawah ini :

#include <Wire.h>;
 
void setup(){
  Wire.begin();
  Serial.begin(9600);
  while (!Serial);
  Serial.println("\nI2C Scanner");
}
 
void loop(){
  byte error, address;
  int nDevices;
  Serial.println("Scanning...");
   
  nDevices = 0;
  for(address = 1; address < 127; address++ ){
    Wire.beginTransmission(address);
    error = Wire.endTransmission();
     
    if (error == 0){
      Serial.print("ditemukan Perangkat i2C pada alamat 0x");
      if (address<16)
      Serial.print("0");
      Serial.print(address,HEX);
      Serial.println(" !");
       
      nDevices++;
    }
    else if (error==4){
      Serial.print("tidak ditemukan alamat 0x");
      if (address<16)
      Serial.print("0");
      Serial.println(address,HEX);
    }
  }
  if (nDevices == 0)
    Serial.println("Tidak Ditemukan Alamat i2c\n");
    else
    Serial.println("selesai\n");
     
    delay(5000);
}

Apabila sudah selesai dan ada keterangan Done Uploading di Arduino IDE, kalian dapat membuka Serial Monitor, dan set Baud Rate ke 9600 sehingga akan muncul tampilan seperti dibawah ini :

Didalam serial monitor tampil alamatnya adalah 0x3F, untuk setiap LCD tidak selalu sama. Mungkin juga akan berbeda-beda, untuk lebih memastikannya kalian harus mencobanya. Hal ini dikarenakan agar program yang telah kalian buat dapat tampil di LCD.

Berbagi :